Kekuatan Maaf Rasulullah SAW Melunturkan Niat Jahat Musuhnya

Tiada manusia yang paling sabar dalam menghadapi situasi dan kondisi, selain Rosulullah Muhammad SAW. Bahkan sikapnya yang sangat pemaaf mencerminkan sikap seorang muslim sejati yang patut di contoh oleh umatnya. Suatu hari seseorang dari kabilah Al Yamamah yang bernama tsumamah bin itsal bergegas mendatangi Nabi Muhammad SAW di Madinah. Rupanya dia ingin menumpahkan kebenciannya kepada Rosullullah SAW dan ingin membunuhnya. Dengan berbekal persenjataan lengkap dan nafsu membara dia mendatangi majlis Rosulullah untuk menjalankan misinya itu. Tapi saat itu sahabat umar  telah melihat gelagat tidak baik atas kedatangan tsumamah, dan langsung menghadangnya. Kemudian Umar bertanya “Apa tujuanmu datang ke sini, bukankah engkau seorang musrik ?”. Dengan tegasnya tsumamah menjawab “ aku ingin membunuh Muhammad !!“ Baca lebih lanjut